Bandung adalah rumah bagi sajian makanan lezat, kafe, tempat rekreasi dan perkebunan teh. Namun, kamu juga harus tahu kalau itu belum semuanya. Berlokasi di Jl. Diponegoro, Gedung Sate adalah sebuah bangunan peninggalan Hindia Belanda yang dibangun tahun 1920.
Meskipun dikenal sebagai bangunan klasik, Gedung Sate juga merupakan “museum pintar”, dengan empat instalasi seni interaktif, tampilan visual yang menarik, dan ruang audio-visual. Berikut Bakpia Mutiara Jogja rangkum hal-hal yang dapat kamu jelajahi di Gedung Sate.
Media interaktif
Beberapa langkah dari kantor tiket kamu akan melihat instalasi media interaktif pertama, dalam bentuk layar sentuh besar. Instalasi ini menampilkan berbagai pilar dan atap yang membentuk bangunan, pemindaian 3D arsitektur dan cetak biru resmi sejak era Hindia Belanda.
Miniatur Gedung Sate
Terletak di dekat atap sirap yang terbuat dari kayu besi khusus Kalimantan, kamu akan melihat miniatur Gedung Sate berdiri di atas meja hitam, dihiasi dengan lampu. Miniatur dapat dibagi menjadi dua, menampilkan arsitektur bangunan dalam ruangan.
Ilustrasi visual dari perkembangan Bandung
Di seberang replika sirene adalah meja sembulan hijau tempat video diproyeksikan tentang kota Bandung dan pembangunan Gedung Sate, termasuk kota yang terlihat seperti seratus tahun yang lalu dan alun-alun pertama kota. Visual yang ditampilkan di atas meja diproyeksikan dari lampu di atas meja.
Ruang audio-visual
Ruang pertama di aula yang paling dekat dengan meja informasi adalah teater mini dengan beberapa kursi. Pemutaran video film pendek berjudul 7 Pemuda, yang mengisahkan tujuh pemuda yang berjuang mempertahankan bangunan dari tentara Gurkha.
Ruang augmented reality
Saat memasuki ruangan, pengunjung akan disambut oleh video yang diproyeksikan ke dinding. Barang-barang seperti kursi dan meja membuat visual tampak lebih realistis. Meskipun tidak sepenuhnya interaktif, instalasi ini yang terletak di depan ruang augmented reality menunjukkan Gedung Sate dari udara, lengkap dengan awan yang bergerak.
Gedung Sate buka dari hari Selasa hingga Minggu mulai jam 9.30 pagi hingga 4 sore. Harga tiket untuk semua umur adalah Rp5.000.
