Jumlah kasus COVID-19 di Indonesia meningkat, oleh karena itu, pemerintah menyarankan orang untuk tinggal di rumah dan mempraktikkan jarak fisik. Bagi beberapa orang yang tinggal jauh dari rumah, atau mereka yang jarang memasak sendiri, mendapatkan makanan menjadi tantangan selama pandemi coronavirus ini.
Para ahli di FDA mengatakan tidak ada risiko atau bukti yang diketahui menunjukkan bahwa COVID-19 dapat ditularkan melalui makanan atau kemasan makanan. Melalui akun resmi Instagram-nya, Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) berbagi beberapa kiat untuk memesan makanan dengan aman:
Pastikan restoran, dapur, dan peralatannya bersih
Mendapatkan makanan dari restoran bersih sangat penting karena virus dan semua mikroorganisme suka hidup di tempat yang kotor. Selain coronavirus, salmonella yang menyebabkan tifus atau E. coli yang menyebabkan diare dapat ditemukan di lingkungan seperti itu.
Pertahankan jarak satu meter dari yang lain
Pergerakan orang adalah potensi tertinggi untuk penularan virus corona baru. Virus dapat ditularkan dari satu ke yang lain dengan jarak satu meter. Bahkan tetesan yang dihasilkan oleh bersin atau batuk dapat mencapai 1,8 meter.
Pastikan juru masak, penjaja makanan, atau pramusaji memakai masker dan sarung tangan
Karyawan juru masak dan restoran sangat dianjurkan untuk mengenakan masker dan sarung tangan dalam upaya untuk meminimalkan risiko penyebaran virus.
Pertahankan kebersihan tangan
Jika kamu harus makan, pastikan untuk mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir secara menyeluruh atau gunakan pembersih tangan sebelum makan. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) merekomendasikan mencuci tangan dengan air mengalir dan sabun selama 20 detik untuk membunuh bakteri dan virus hingga hampir 99 persen atau menerapkan setidaknya 60 persen pembersih tangan berbasis alkohol.
Pilih makanan yang baru dimasak dan hindari makanan yang digoreng dan sayuran yang dipanaskan ulang
Kunci untuk memerangi virus corona adalah sistem kekebalan tubuh yang baik yang dapat diperoleh dari mengonsumsi makanan bergizi tinggi. Makanan yang baru dimasak memiliki sumber nutrisi yang lebih sempurna daripada yang dipanaskan.