Suka atau tidak suka, era digital tidak lepas dari peran media sosial. Banyak yang melihat platform ini sebagai sarana untuk berkomunikasi, mendapatkan informasi, atau hanya sebagai sumber hiburan. Namun, beberapa kasus menunjukkan bahwa kecanduan media sosial dapat menciptakan efek berbahaya pada penggunanya, termasuk memengaruhi kesehatan mental penggunanya. Sebelum kamu memasuki fase kecanduan, berikut adalah tiga tanda yang menandakan kamu harus beristirahat dari media sosial:
Cemburu dengan kesuksesan orang lain
Sifat dasar media sosial adalah platform untuk berbagi apa pun melalui gambar atau tulisan. Namun, mengunggah gambar yang tampak biasa bagimu mungkin terlihat sok dan pamer bagi followers-mu. Merasa gelisah hanya dengan melihat posting media sosial tentang kebahagiaan atau kesuksesan orang lain mungkin merupakan pertanda kuat bagimu untuk berhenti dari media sosial.
Postinganmu berlebihan tanpa memperhatikan privasi
Berbagi apa yang kamu anggap momen spesial di media sosial dapat diterima, namun memposting sesuatu hal setiap menit dari kehidupan di media sosial bisa berarti kamu harus meletakkan gadget dan memikirkan kembali apa yang perlu dan apa yang tidak boleh diposting secara online.
Terus membandingkan diri dengan orang lain
Salah satu efek langsung dari memposting foto wajah di media sosial sepanjang hari adalah kamu akan mulai membandingkan hidupmu dengan orang lain, yang tentunya merupakan perilaku tidak sehat bagi kesehatan mental. Miliki kepercayaan diri dan kepercayaan bahwa setiap orang memiliki sisi baik dan buruknya sendiri.
Dari tiga point di atas, ada baiknya kamu memperhatikan point apa saja yang kamu alami sekarang, dan cobalah untuk merenungkannya secara bijak, Yang terpenting, tetaplah bersikap baik kepada siapa pun ya Sahabat Mutiara 🙂
