Saat berlibur terkadang kita mencemaskan apa yang dikonsumsi si kecil. Pasalnya, tak semua makanan ramah dan diperuntukkan bagi si kecil. Jika, makanan si kecil tak diawasi dengan ketat, tentu liburan akan berakhir bencana.
Nah, jika sedang berlibur bersama si kecil di Jogja, apakah semua oleh-oleh khas Jogja ramah anak? Jika oleh-oleh yang dimaksud adalah bakpia maka perlu kamu ketahui bahwa bakpia adalah panganan tradisional yang terbuat dari tepung lalu diberi beragam isian.
Bakpia diolah dengan cara dipanggang. Sekilas terdengar menyehatkan, bukan? Namun perlu kamu ketahui bahwa bakpia, sama halnya dengan panganan lainnya diproduksi secara besar-besaran. Terkadang ada produsen yang akan menambahkan beberapa bahan yang tak ramah anak agar produknya lebih manis atau pun awet.
Lalu, adakah merek bakpia yang ramah bagi si kecil?
Tentu saja, ada. Salah satu merek bakpia yang dijamin ramah anak adalah, Bakpia Mutiara.
Kenapa Bakpia Mutiara Ramah Anak?
Ada beragam alasan mengapa merek bakpia yang sudah eksis sejak 2008 ini, dijamin ramah anak.
Pertama, Bakpia Mutiara terjamin kualitasnya. Hal ini dikarenakan produsen Bakpia Mutiara berkomitmen memilih bahan baku pembuatan bakpia kualitas nomor satu.
Pada adonan kulit bakpia yang terbuat dari tepung, produsen bakpia memastikan hanya menggunakan tepung kualitas nomor satu.
Hasil penggunaan tepung kualitas unggul ini dapat dirasakan pada kulit bakpia yang lembut sekaligus renyah.
Kedua, Bakpia Mutiara hanya menggunakan bahan baku murni tanpa penguat rasa, pemanis buatan maupun pewarna buatan.
Pada bagian isian, produsen Bakpia Mutiara berkomitmen hanya menggunakan bahan baku murni.
Seperti keju murni untuk varian bakpia keju ataupun cokelat murni untuk varian bakpia cokelat dan lain-lain.
Saat ini Bakpia Mutiara tersedia dalam lima varian di antaranya, keju, cokelat, green tea, kacang hijau, dan kumbu hitam.
Kelima varian isian bakpia ini murni terbuat dari bahan baku alami, susu, dan gula.
Ketiga, Bakpia Mutiara bebas bahan pengawet. Bakpia Mutiara hanya memproduksi bakpia jenis basah.
Bakpia jenis ini memiliki kandungan air yang lebih tinggi bila dibandingkan dengan bakpia kering. Alhasil, bakpia jenis ini lebih mudah basi, berjamur, berubah tekstur maupun berbau.
Namun, hal serupa tak terjadi pada Bakpia Mutiara. Merek yang sudah memiliki sembilan outlet di Jogja ini dapat bertahan di suhu ruangan hingga 7-9 hari.
Rahasia tahan lama Bakpia Mutiara murni karena pengembangan komposisi adonan hingga teknik pemanggangan yang telah melewati ratusan kali trial and error.
Untuk itu produsen Bakpia Mutiara menjamin tiap butir bakpia yang keluar dari dapur mereka bebas pengawet sehingga aman dikonsumsi oleh si kecil.