Bali akan menjadi tuan rumah sebuah festival di salah satu tempat wisata paling populer, Tanah Lot di Kabupaten Tabanan, pada 13-15 Maret 2020. Acara dua tahunan itu akan melibatkan sekitar 1.000 seniman dari tujuh komunitas desa Pekraman di Kabupaten Kediri. Festival ini diharapkan memikat pengunjung ke Pura Tanah Lot, yang jumlahnya telah menurun hingga 30 persen sejak adanya virus COVID-19 dan penutupan layanan penerbangan dari Cina.
Edisi ketiga dari Festival Tanah Lot ini akan bertema “Tirta Kamandalu”, yang diterjemahkan menjadi “air suci dari dasar lautan yang menjadi sumber kehidupan.” Di antara hal-hal penting dari acara mendatang adalah pertunjukan seni bernama Okokan, yang akan menampilkan 1.000 penari dan dijadwalkan akan diadakan pada hari pembukaan pada 13 Maret pukul 6 malam. Tema Okokan besar ini adalah ‘Nangluk Merana’, yang berarti mengusir nasib buruk.”
Okokan sebenarnya adalah tradisi tahunan yang dirayakan oleh penduduk desa Pekraman. Biasanya ini dilakukan sebelum Hari Raya Nyepi untuk mengusir wabah atau bencana. Karena ketakutan terhadap virus korona, banyak konser dan festival telah ditunda di Jakarta. Di Bali, Ubud Food Festival baru-baru ini dijadwalkan kembali dari 17 – 19 April hingga 26 – 28 Juni